DONASIONLINE.ID - Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh berkah dan ampunan, di mana umat Muslim di seluruh dunia menjalankan ibadah puasa. Namun, sering muncul pertanyaan mengenai sah atau tidaknya puasa seseorang jika tidak membayar zakat fitrah. Untuk menjawab pertanyaan ini, mari kita telaah lebih dalam berdasarkan ajaran agama dan pandangan para ulama.
Pentingnya Zakat Fitrah dalam Islam
Zakat Fitrah wajib bagi Muslim sebelum Idul Fitri untuk menyucikan diri dan membantu yang membutuhkan.
Dari Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhuma, riwayat Abu Daud dan Ibnu Majah ia berkata: "Rasulullah SAW mewajibkan zakat fitrah sebagai penyucian bagi orang yang berpuasa dari perbuatan sia-sia dan kotor, serta sebagai makanan bagi orang miskin. Barangsiapa menunaikannya sebelum shalat (Id), maka ia adalah zakat yang diterima. Dan barang siapa menunaikannya setelah sholat, maka ia adalah sedekah biasa.
Pengaruh Zakat Fitrah terhadap Keabsahan Puasa
Puasa adalah hal yang wajib, begitupun dengan zakat. Ketika seseorang tidak mampu membayar zakat, hal tersebut tidak membuat dirinya berdosa dan puasanya tetap sah. Namun seseorang akan jadi berdosa ketika dalam kondisi mampu dan sengaja tidak menunaikan zakat fitrah. Sedangkan untuk puasanya selama tidak melakukan sesuatu yang membatalkan puasa, maka puasanya tetap sah.
Waktu yang Tepat untuk Bayar Zakat Fitrah
Waktu yang paling tepat untuk membayar zakat fitrah adalah sejak awal Ramadhan hingga sebelum shalat Idul Fitri. Namun, ada beberapa ulama yang mengizinkan pembayaran dilakukan sejak awal Ramadhan agar lebih mudah didistribusikan kepada yang berhak.
BACA JUGA: Jangan Salah! Ketahui Syarat Zakat Fitrah yang Benar dalam Islam
Zakat fitrah adalah wajib dan menyempurnakan ibadah Ramadhan. Meskipun puasa tetap sah tanpa membayarnya, tidak melakukannya menurunkan kesempurnaan dan keberkahannya. Sebagai Muslim, kita harus menunaikannya tepat waktu.
Wallahu A’lam. Semoga artikel di bawah ini bermanfaat.
Yuk tunaikan zakat fitrahmu sekarang juga, melalui Rumah Yatim dan Donasionline.id