Apakah Puasa Tetap Wajib Bagi Orang Sakit dan Musafir? Ini Jawabannya
avatar

admin

10 Mar 2025

Apakah Puasa Tetap Wajib Bagi Orang Sakit dan Musafir? Ini Jawabannya

Table of Content

DONASIONLINE.ID - Puasa Ramadhan wajib bagi setiap Muslim, tetapi ada keringan untuk orang sakit dan musafir. Artikel ini membahas hukumnya berdasarkan Al-Qur'an dan pandangan ulama.pload

Hukum Puasa Bagi Orang Sakit

Orang sakit boleh tidak berpuasa jika puasanya berpotensi memperburuk kondisi kesehatannya. Dalam Al-Qur'an, Surah Al-Baqarah ayat 184 Allah SWT berfirman: 

اَيَّامًا مَّعۡدُوۡدٰتٍؕ فَمَنۡ كَانَ مِنۡكُمۡ مَّرِيۡضًا اَوۡ عَلٰى سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِّنۡ اَيَّامٍ اُخَرَ​ؕ وَعَلَى الَّذِيۡنَ يُطِيۡقُوۡنَهٗ فِدۡيَةٌ طَعَامُ مِسۡكِيۡنٍؕ فَمَنۡ تَطَوَّعَ خَيۡرًا فَهُوَ خَيۡرٌ لَّهٗ ؕ وَاَنۡ تَصُوۡمُوۡا خَيۡرٌ لَّـکُمۡ اِنۡ كُنۡتُمۡ تَعۡلَمُوۡنَ‏ ١٨٤

Artinya: "(Yaitu) beberapa hari tertentu. Maka barang siapa di antara kamu sakit atau dalam perjalanan (lalu tidak berpuasa), maka (wajib mengganti) sebanyak hari (yang dia tidak berpuasa itu) pada hari-hari yang lain. Dan bagi orang yang berat menjalankannya, wajib membayar fidyah, yaitu memberi makan seorang miskin. Tetapi barang siapa dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka itu lebih baik baginya, dan puasamu itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.”

Ayat ini menunjukkan bahwa orang yang sakit diperbolehkan untuk tidak berpuasa jika kondisi kesehatannya memburuk akibat puasa. Menurut para ulama, hukum puasa bagi orang sakit dapat dikategorikan menjadi tiga:

  1. Wajib: Jika sakitnya ringan dan tidak mengganggu kesehatan secara signifikan.

  2. Makruh: Jika puasa dapat memperburuk kondisi kesehatan, seperti pada penyakit maag akut atau gangguan pernapasan berat.

  3. Haram: Jika memaksakan diri untuk berpuasa dapat mengancam nyawa atau menyebabkan kerusakan serius pada tubuh.

Hukum Puasa Bagi Musafir

Musafir atau orang yang sedang dalam perjalanan jauh juga diberikan keringanan dalam menjalankan puasa. Dalam hadis riwayat Bukhari dan Muslim Rasulullah SAW bersabda, "Diberikan keringanan bagi musafir untuk tidak berpuasa dan mengqashar shalat."

Selama perjalanan sejauh minimal 89 kilometer, musafir diperbolehkan untuk tidak berpuasa. Namun, itu lebih baik jika mereka merasa mampu berpuasa tanpa merasa lapar.

BACA JUGA: Menggandakan Pahala Dengan Sedekah di Bulan Ramadhan

ads
Challenge 30 Hari Sedekah
Sedekah Sekarang
Program Rumah Yatim

Islam memberikan keringanan bagi orang sakit dan musafir untuk tidak berpuasa, dengan syarat menggantinya di hari lain atau membayar fidyah jika tidak mampu. Jadi, jangan khawatir jika kamu dalam kondisi sakit atau bepergian. Islam selalu memberikan solusi terbaik bagi umatnya!

Wallahu A’lam. Semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu ya. 

Yuk jadikan momen Ramadhan ini untuk mencari berkah dan pahala sebanyak-banyaknya bisa dengan cara ikutan challenge 30 hari sedekah selama Ramadhan. Bisa melalui Rumah Yatim dan Donasionline.id