DONASIONLINE.ID - Doa memiliki kekuatan yang luar biasa, terutama doa orang yang terdzolimi. Dalam Islam, doa dari mereka yang mengalami penindasan atau ketidakadilan diyakini sangat kuat dan langsung sampai kepada Allah. Sebagai umat Muslim, penting untuk memahami betapa besar kekuatan doa orang yang terdzolimi dan bagaimana kita bisa memohon pertolongan dari Allah dalam situasi-situasi sulit. Berikut adalah pembahasan lengkap mengenai topik ini.
Kekuatan Doa Orang yang Terdzolimi
Doa orang yang terdzolimi memiliki tempat istimewa di sisi Allah. Dalam hadits riwayat Bukhari dan Muslim Rasulullah SAW pernah bersabda, "Hati-hatilah terhadap doa orang yang terdzolimi, karena tidak ada penghalang antara doa tersebut dengan Allah". Hal tersebut menunjukkan bahwa doa mereka langsung dikabulkan oleh Allah tanpa halangan.
Allah SWT memberikan perhatian khusus pada orang-orang yang mengalami ketidakadilan. Bahkan, dalam Al-Quran, Allah menegaskan dalam Surat An-Nisa ayat 148 yang berbunyi:
۞ لَا يُحِبُّ اللّٰهُ الۡجَــهۡرَ بِالسُّوۡٓءِ مِنَ الۡقَوۡلِ اِلَّا مَنۡ ظُلِمَؕ وَكَانَ اللّٰهُ سَمِيۡعًا عَلِيۡمًا ١٤٨
Artinya: “Allah tidak menyukai perkataan buruk, (yang diucapkan) secara terus terang kecuali oleh orang yang dizalimi. Dan Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui”
Dari ayat tersebut di atas bisa disimpulkan bahwa orang yang terdzolimi begitu dekat dengan Allah SWT dan bisa berbicara dalam doa dengan lantang karena ketidakadilan yang mereka alami. Ini adalah bukti nyata kekuatan doa orang yang terdzolimi.
Mengapa Doa Orang yang Terdzolimi Dikabulkan?
Alasan mengapa doa orang yang terdzolimi begitu kuat adalah karena ketulusan hati mereka saat memohon pertolongan kepada Allah. Ketika seseorang berada dalam situasi sulit, kondisi tertekan dan penuh rasa sakit, maka hati mereka dipenuhi dengan kejujuran, dan mereka mendekatkan diri kepada Allah dengan sepenuh hati.
Selain itu, Allah mencintai keadilan dan tidak menyukai kedzoliman. Oleh karena itu, Allah menjamin bahwa doa orang yang terdzolimi akan mendapatkan perhatian khusus. Ketika seseorang berdoa dalam keadaan terdzolimi, mereka berada dalam posisi yang sangat dekat dengan Allah.
Dalam sebuah hadits riwayat Al Hakim, Rasulullah SAW bersabda: "Takutlah kalian kepada doa orang yang terzalimi, karena sesungguhnya doanya akan melesat naik ke atas langit bagaikan percikan api."
Doa yang dipanjatkan oleh orang yang terdzolimi tidak hanya mencerminkan permohonan untuk keadilan, tetapi juga merupakan bentuk pengharapan yang tulus kepada Allah SWT. Hal ini membuat doa mereka menjadi mustajab dan sangat berpengaruh.
BACA JUGA: Memahami Hukum Debat dalam Islam Beserta Tekniknya
Cara Meminta Pertolongan dari Allah
Dalam situasi di mana kita merasa terdzolimi atau mengalami ketidakadilan, kita dianjurkan untuk meminta pertolongan dari Allah melalui doa yang tulus. Berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan:
Berwudhu dan Shalat
Lakukan wudhu dan shalat sebagai ibadah dan membuat kamu semakin dekat dengan Allah SWT.
Memperbanyak Dzikir
Mengingat Allah dengan berdzikir akan menenangkan hati dan membantu kita tetap fokus dalam memohon pertolongan.
Doa dengan Khusyuk
Ketika berdoa, pastikan hati dan pikiran tertuju pada Sang Pencipta, mohonlah dengan sungguh-sungguh.
Bersabar
Percayalah bahwa Allah SWT selalu mendengar doa hamba-Nya. Bersabarlah karena Allah memiliki waktu terbaik untuk menjawab doa kita.
Doa orang yang terdzolimi memiliki kekuatan yang sangat besar dan langsung diterima oleh Allah tanpa halangan. Hal tersebut adalah sebuah realitas yang tidak bisa diabaikan karena dengan berdoa, kita tidak hanya meminta keadilan, tetapi juga menunjukkan ketergantungan kita kepada Allah SWT. Dalam setiap kesulitan, ingatlah bahwa Allah selalu mendengar dan siap memberikan pertolongan. Mari kita jaga sikap adil dan hindari perbuatan dzolim, agar kita tidak menjadi bagian dari mereka yang terdzolimi.
Wallahu A’lam.