DONASIONLINE.ID - Siapa dari kamu yang sering menggunakan ungkapan "MasyaAllah" dan "MasyaAllah Tabarakallah." dalam kehidupan sehari-hari? Apakah kalian tahu perbedaan arti masya allah tabarakallah dengan masya allah? Yuk simak penjelasannya di bawah ini!
Perbedaan Utama antara MasyaAllah dan MasyaAllah Tabarakallah
"MasyaAllah" (ما شاء الله) dan "MasyaAllah Tabarakallah" (ما شاء الله تبارك الله) memiliki perbedaan utama yang terletak pada konteks penggunaannya. "MasyaAllah" untuk mengekspresikan kekaguman dan rasa takjub kita atau juga pujian terhadap sesuatu yang luar biasa sebagai bentuk pengakuan atas kehendak Allah. Sedangkan "MasyaAllah Tabarakallah" tidak hanya mengandung makna kekaguman namun juga merupakan bentuk doa agar sesuatu tersebut diberkahi oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala.
Makna MasyaAllah
MasyaAllah terdiri dari dua kata yaitu “Masha” yang berarti Apa yang dikehendaki dan “Allah” yang merujuk kepada Tuhan. Maka secara harfiah MasyaAllah memiliki arti “Apa yang Allah kehendaki”.
Ketika kita menyaksikan sesuatu yang indah, menakjubkan dan luar biasa dalam kehidupan sehari-hari, ungkapan “Masya Allah” sering diucapkan sebagai bentuk pengakuan atas semua yang terjadi sudah kehendak Allah Subhanahu wa Ta'ala.
Ungkapan "MasyaAllah" didasarkan pada ajaran Al-Quran, salah satunya dalam Surah Al-Kahfi, ayat 39:
Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:
وَلَوْلَآ اِذْ دَخَلْتَ جَنَّتَكَ قُلْتَ مَا شَاۤءَ اللّٰهُ ۙ لَا قُوَّةَ اِلَّا بِاللّٰهِ ۚاِنْ تَرَنِ اَنَا۠ اَقَلَّ مِنْكَ مَالًا وَّوَلَدًاۚ
Artinya: “Mengapa ketika engkau memasuki kebunmu tidak mengucapkan, “Mā syā’allāh, lā quwwata illā billāh” (sungguh, ini semua kehendak Allah. Tidak ada kekuatan apa pun kecuali dengan [pertolongan] Allah). Jika engkau anggap harta dan keturunanku lebih sedikit daripada mu”
Ayat tersebut menunjukkan bahwa kita harus mengakui bahwa semua yang terjadi itu atas kehendak Allah Subhanahu wa Ta'ala, dan tidak ada kekuatan kecuali dengan izin-Nya.
MasyaAllah Tabarakallah
"MasyaAllah Tabarakallah" adalah gabungan dari dua ungkapan, yaitu Masya Allah dan Tabarakallah. Arti dari "Tabarakallah" itu sendiri adalah "Allah Maha Berkah" atau "Diberkatilah Allah”. Maka arti dari "MasyaAllah Tabarakallah" adalah "Apa yang Allah kehendaki, itulah yang terjadi, dan Allah Maha Berkah"
Ungkapan tersebut sering diucapkan dalam konteks memuji dan sekaligus berdoa agar hal tersebut diberkahi oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala. Sebagai contoh ketika takjub akan pertumbuhan anak juga sekaligus mendoakan agar anak tersebut selalu mendapatkan keberkahan dari Allah Subhanahu wa Ta'ala
BACA JUGA: Ungkapan Kagum Masyaallah atau Subhanallah, Simak Penjelasannya
Perbedaan Konteks Penggunaan
Kedua kalimat tersebut adalah kalimat yang baik untuk diucapkan namun ada konteks penggunaan yang berbeda antara keduanya yaitu "MasyaAllah" lebih sering digunakan untuk ungkapan kekaguman yang sederhana, sedangkan "MasyaAllah Tabarakallah" menambahkan doa dan harapan akan keberkahan yang didapatkan dari Allah Subhanahu wa Ta'ala. Kedua ungkapan tersebut sebagai bentuk kesadaran kita akan pentingnya mengakui kekuasaan Sang Pencipta dalam setiap aspek kehidupan.
Secara keseluruhan, baik "MasyaAllah" maupun "MasyaAllah Tabarakallah" adalah ungkapan yang memiliki makna mendalam dalam tradisi Islam. Keduanya berfungsi sebagai pengingat akan kebesaran Allah dan pentingnya bersyukur atas segala rezeki-Nya. Dengan memahami perbedaan tersebut, umat Islam dapat lebih tepat dalam menggunakan ungkapan-ungkapan tersebut dalam kehidupan sehari-hari, serta memperkuat hubungan spiritual dengan Sang Pencipta.